Sabtu, 10 September 2011

TERPAKSA IKHLAS


Seorang pemuda bernama 
NazarUdin duduk terkantuk-kantuk mendengarkan Khotbah Jum’at.
Ketika kotak amal lewat dihadapannya ia pun merogoh saku belakang celananya, membuka dompetnya dan dengan sigap mengeluarkan uang Rp.1.000,-
Udin memasukkannya ke kotak amal sambil menutupi tangan kirinya. Ceritanya, tangan kiri nggak boleh tau nih. Cieehhh
Tiba-tiba seorang bapak dibelakangnya menyodorkan uang Rp.100.000 kepadanya.
Ia pun menerima uang Rp.100.000 dari tangan bapak itu dan memasukkannya kedalam kotak amal sambil tersenyum kagum kepada bapak yg pemurah itu.
.
.
.
.
.
.
.
.
Selesai sholat jum’at, si bapak menghampiri dan menepuk pundak pemuda itu seraya berkata :
.
.
.
.
.
.
.
.
“Nak, uang tadi itu jatuh dari sakumu”.

1 komentar:

  1. kamu pemuda hebat Gerry..(di bawah pikiran rasional dan alam sadar)

    BalasHapus

Kata kata Anda, Motivasi bagi Saya

PENCARIAN